Kuningan, UPMKNews -- Pendekatan adalah suatu antar usaha dalam aktivitas kajian, atau interaksi, relasi dalam suasana tertentu, dengan individu atau kelompok melalui penggunaan metode-metode tertentu secara efektif. Pendekatan juga dapat diartikan suatu jalan, cara atau kebijakan yang ditempuh oleh guru juga siswa untuk mencapai tujuan pengajaran apabila kita melihatnya dari sudut bagaimana pengajaran atau materi pengajaran itu disekolah (Helminda et al., 2019).
Pada hakikatnya, materi pembelajaran IPS di sekolah banyak mengandung konsep-konsep yang bersifat abstrak, sehingga diperlukan model atau pendekatan yang tepat untuk mengajarkan IPS agar siswa lebih mudah memahami konsep yang terkandung dalam setiap materi yang dipelajari. Guru dapat memberikan perlakuan yang tepat bagi siswa dalam penyampaian materi, penyediaan alat peraga, dan sebagainya sesuai dengan tahap perkembangan kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing siswa pada pelajaran IPS (Nurfirdaus et al., 2019).
Adapun jenis-jenis pendeketan dalam pembelajaran IPS di antaranya sebagai berikut:
1. Pendekatan Ekspositori atau Model Informasi
Dalam pendekatan ini siswa diharapkan dapat menangkap dan mengingat informasi yang telah diberikan guru.
2. Pendekatan Inquiry/Discovery
Pendekatan ini merupakan pendekatan mengajar yang berusaha meletakkan dasar dan mengembangkan cara berpikir ilmiah.
3. Pendekatan Interaksi Sosial
Pendekatan ini menekankan terbentuknya hubungan antar individu/siswa yang satu dengan siswa yang lainnya.
4. Pendekatan Tingkah Laku (Behavioral Models)
Aspek penting dari pendekatan ini ialah melatih siswa dan memperkuat respon siswa yang paling tepat terhadap stimulus.
5. Pendekatan Kontruktivisme
Peserta didik mengembangkan apa yang mereka ketahui melalui proses penyelarasan gagasan-gagasan baru dengan gagasan-gagasan yang telah dipelajari pada pengalaman sebelumnya.
6. Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL)
Pendekatan kontekstual merupakan konsep belajar yang mengkaitkan antara materi pelajaran dengan situasi dunia nyata siswa.
Sumber: Dina Lutfiyani, Padli Ibnu Naji, Tuti Faoziah (Mahasiswa Aktif PGSD Semester 4D)
